Di dunia usaha, Anda memerlukan pesaing atau kehadiran pesaing.Maka bila Anda ingin masuk ke dunia usaha, Anda pasti mendapati satu, dua, ataupun lebih kompetitor.Kompetitor bisa diartikan sebagai pebisnis yang lain tawarkan produk berbentuk produk atau jasa yang sama sama yang dijajakan ke customer.
Bila Anda tidak dapat mengontrol kompetitor Anda, usaha Anda dapat remuk. Ini karena konsumen setia ke kompetitor itu.Tidak ada konsumen setia memiliki arti tidak ada penghasilan. Tidak ada penghasilan memiliki arti perusahaan pailit.Membunuh kompetitor secara sehat bukan permasalahan terkecuali masih juga dalam tahapan yang lumrah, ikuti proses, atau menyalahi ketentuan usaha.
Analisis Kompetitor
Anda bisa mengenali kompetitor dan ketahui jumlah dan macamnya, terhitung kemampuan dan kekurangan semua kompetitor. Untuk mengidentifikasinya, Anda perlu lakukan hal ini:
- Kenali dan ketahui tipe produk dan service yang ditawari oleh kompetitor Anda
- Saksikan berapa besar pasar dikuasai oleh kompetitor
- Analisis kesempatan dan teror dari peningkatan kompetitor
- Analisis kemampuan dan kekurangan kompetitor Anda.
- Tetapkan arah kompetitor
Sesudah Anda mengenali kompetitor Anda, berikut waktunya untuk tentukan arah kompetitor Anda. Di sini Anda dapat membandingkan pesaing sesuai produk yang mereka pasarkan. Berdasar produk yang mereka punyai, Anda bisa membagikan kompetitor Anda jadi dua tipe.
Kompetitor dekat, yakni perusahaan yang mempunyai produk yang serupa tepat atau serupa dengan Anda
Kompetitor jauh, perusahaan yang mempunyai produk yang nyaris serupa lewat produk yang Anda pasarkan.
Anda harus dapat mendapati sasaran kompetitor Anda. Kenapa? Dengan mendapati sasaran kompetitor perusahaan Anda, Anda bisa tentukan arah cara perusahaan Anda untuk tingkatkan pemasaran dan perlambat pergerakan perubahan perusahaan Anda.